Suku
aus dan kharazraj yang sama-sama tinggal di yastrib (sekarang madinah) selama
puluhan tahun menjalin hubungan yang bermodalkan perseteruan. Suatu komplik
terjadi. Salah seorang pemimpin kharaj yang bernama Sa’ad bin Zurarah pergi
kemekah menemui sahabat lama, utbah bin rabiyyah, untuk meminta bantuan. Namun,
sang sahabat memiliki problem sendiri kami tak dapat memenuhi permintaan anda,
sedang saat ini kami sedang dilanda gelisah dan diliputi rasa gundah. Seseorang
lelaki sudah bangkit dari lingkungan kami sendiri telah mengaku sebagai Nabi. Ia
menghina dewa-dewa kami, menyebut para leluhur kami tolol karena menyembah
berhala dan batu. Dengan kata-katanya yang manis orang bernama muhammad ini berhasil mempengaruhi generasi muda kami.”
Kenyataan
dukungan dari sahabat tak dapat diwujudkan, Sa’ad akhirnya pamit pulang, namun
akan mampir dulu ke masjidil haram. Mengetahui akan i’tikat As’at yang ingin ke
ka’bah. Utbah langsung berpesan agar As;at tidak mendengarkan kata-kata sihir
Muhammad. Utbah khawtir As’at akan terpengaruh oleh ajaram muhammad, Sa’ad
mengikuti nasehat sang sahabat oleh karenanya dia tawaf dengan telinga disumpal
kapas maksudnya agar dikupingnya tidak mapir ucapan sihir muhammad. Kuping Sa’ad
memang sudah disumbat, tapi mata tetap melihat. Ketika menatap manusia agung
yang kharismatik bernama muhammad kontak muncul maksud untuk menghampiri orang
yang menyebut dirinya Nabi tersebut.
Akhirnya
sumpalan kapas dilepas dan langkahnya diayunkan kearah muhammad SAW ia memberi
hormat sambil mengucapkan An’am Sohaban” yang dalam terminologi kita berarti
selamat pagi atau dengan bahasa arab kekinian “ Shobahal Khair” ucapan salam
tadi memang kebiasaan kau jahiliyah.
Nabi
muhammad SAW segera mengoreksi, seraya berkata bahwa Allah Ta’ala telah
menetapakan bentuk penghormatan yang lebih baikberupa “ Assalamualaikum,
semoga keselamatan terlimpahkan atas dirimu” berikut Nabi terlihat asyik
menjelaskan ajaran agama Islam, dan Sa’ad
tampak serius mendengarkan risalah Islam.
Pelajaran
yang diambil dari cerita diatas
Bahwasanya
Ucapan Asslamualaikum Warhmatullahi
Wabarakatuhu mencakup semua ucapan- Ucapan seperti selamat pagi,siang,sore,
inggrisnya Good Morning,Evening dan sebagainya... jadi dari sekarang
biasakanlah mengucapkan Salam Ala Islam.
By :
Logita Anugraha
Disadur
dari Buku Kisah dah Hikayat
Posting Komentar